Renungan di Pantai Qolbu

Qolbu

Dalam sajak pertama aku mencurahkan sanubari
dalam heningan malam yang mengercik rintik hujan
terdengar yang tak sayup oleh telinga.................
Aku terpatri dalam dalam perenungan rembulan
hadir dalam mimpiku menjadi bunga dalam tidurku.
Aku jadi lugu dalam hayalan ketika aku terpaku di balik tabir ijabah,,,,
Pandangan batin mengingatkan ku, akankah aku tahmata batinnya bicara padaku, senyuman yang menggugah atmaku
sayu angin puyuh seakan membawa pesan darinya untuk ku.
Remang kegelapan menghaturkan bayangnya padaku

aku termangu pada bayang yang merona seduh sayu menyaring di telinga 

seakan ku dengar rintihan suaranya
                        Apakah aku berada dalam genggaman raut asmaranya
                        menepis ombak asmara yang menggelegar
                        Pantai Qolbu seakan tidak mampu menerima terjangannya
                        Pandangan indah menggempa jiwa, gejolak pikal merona gundah
                        Rantaian mata cinta mengikat memenjarakan hatiku padannya.